Halaman

Selasa, 31 Maret 2020

Rumah Belajar Kemendikbud Buka Kelas Online SD hingga SMK, Ini Jadwalnya


KOMPAS.com - Pembelajaran jarak jauh dari rumah semestinya tak menjadi masalah. Pasalnya, sudah banyak portal edukasi yang memberikan materi pembelajaran daring secara variatif dan interaktif.
Salah satu portal yang menyajikan materi pelajaran secara interaktif ialah Duta Rumah Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ( Kemendikbud).
Pembelajaran daring interaktif dilakukan melalui konferensi video bersama guru-guru Duta Rumah Belajar dari seluruh provinsi di Indonesia, yang diselenggarakan untuk mendampingi siswa-siswi yang sedang belajar dari rumah pada masa pandemik Covid-19.
Baca juga: Orangtua Menyerah Mengajar Anak di Rumah? Lakukan 5 Tips Ini
Duta Rumah Belajar bisa menjadi pilihan siswa, guru maupun orangtuaagar materi dan metode pembelajaran bisa bervariasi sehingga sesi belajar bisa lebih terukur dan lebih bermakna.
Dalam minggu ini, disajikan berbagai materi dari tingkat SLB, SD, SMP, SMA, dan SMK.
Berikut jadwal pembelajaran daring interaktif Duta Rumah Belajar berdasarkan laman Kemendikbud yang bisa diakses melalui belajar.kemdikbud.go.id/sapadrb

Jadwal SD

Duta Rumah Belajar Kemendikbud Jadwal SD


Dok. Kemendikbud
Duta Rumah Belajar Kemendikbud Jadwal SD

Jadwal SLB

Duta Rumah Belajar Kemendikbud Jadwal SLB

Duta Rumah Belajar Kemendikbud Jadwal SLB

Jadwal SMP

Duta Rumah Belajar Kemendikbud Jadwal SMP

Duta Rumah Belajar Kemendikbud Jadwal SMP

Jadwal SMA

Duta Rumah Belajar Kemendikbud Jadwal SMA

Lihat Foto
Dok. Kemendikbud
Duta Rumah Belajar Kemendikbud Jadwal SMA

Jadwal SMK

Duta Rumah Belajar Kemendikbud Jadwal SMK
Lihat Foto
Dok. Kemendikbud
Duta Rumah Belajar Kemendikbud Jadwal SMK
Sumber: di Kopi Paste Dari

https://www.kompas.com/edu/read/2020/03/31/155703371/rumah-belajar-kemendikbud-buka-kelas-online-sd-hingga-smk-ini-jadwalnya

By Admin UPT SDN Cikerut Cikerut - Cibeber

Senin, 30 Maret 2020

Membuat Kelas Online dengan Google Classroom

Cara Membuat Kelas Online dengan Google Classroom, Yuk Ikuti Tutorial Lengkapnya disini!

Kali ini Saya akan share tutorial bagaimana cara membuat kelas online dengan Google Classroom. Apabila Bapak/ibu Guru bingung dan kesulitan dalam memberikan tugas online kepada siswa, lalu harus memakai aplikasi apa? Maka aplikasi Google Classroom solusinya. Kenapa harus menggunakan Google Classroom, padahal masih banyak aplikasi pembelajaran lain yang mungkin lebih baik. Menurut Saya Google Classroom  sangat cocok sekali dipelajari dan diaplikasikan oleh setiap guru. Pertama karena gratis, kedua mudah dipelajari, dan ketiga aplikasi ini produk Google.
Untuk itu membuat kelas dengan Google Classroom sangat mudah. Syaratnya punya akun email dan tentunya HP. Jika tidak memiliki HP bisa pinjam HP teman.
Mengenal Google Classroom 
Google Classroom merupakan aplikasi dari Google untuk mengelola sebuah kelas. Dengan aplikasi ini, tugas-tugas guru akan terbantu, terutama dalam menghemat waktu, menjaga kelas tetap teratur, dan meningkatkan komunikasi dengan siswa, baik disekolah langsung atau dirumah.
Kelas merupakan alat baru di Google Classroom yang membantu guru  untuk membuat dan mengatur tugas dengan cepat, memberi masukan secara efisien, dan berkomunikasi dengan mudah dengan kelasnya. Kelas membantu siswa untuk mengatur tugasnya di Google Drive, menyelesaikan dan menyerahkannya, serta berkomunikasi secara langsung dengan guru dan teman-teman.
Aplikasi Google Classroom sudah terintegrasi  dengan Google Dokumen, Google Drive, dan Gmail untuk membantu guru membuat dan mengumpulkan tugas tanpa menggunakan kertas. Guru dapat dengan cepat melihat siapa yang sudah atau belum menyelesaikan tugas, dan memberi masukan dalam waktu nyata langsung kepada setiap siswa.
Bagaimana Cara Membuat Google Classroom? Yuk Ikuti Panduan Lengkapnya dibawah ini:
# Langkah Pertama: Mengakses dan Membuat Kelas  
1. Masuk (Login) dengan akun email Anda
2. Cari aplikasi Google Classroom di pojok kanan atas, klik gambar roda gigi, terus scrool kebawah, setelah ketemu, klik Google Classroom. Lihat Gambar:
Cara Mengelola Kelas dengan Google Classroom, Yuk Ikuti Panduannya disini!
3. Setelah masuk Google Classroom, saatnya membuat kelas baru. Misalkan Anda mau membuat kelas 7A/7B dan seterusnya, maka klik gambar (+)dipojok kanan atas. Jika mau membuat kelas baru, maka pilih “buat kelas”. Jika ingin bergabung dengan kelas, maka pilih ”gabung kelas”. Disini Saya contohkan akan membuat kelas baru, maka klik ”buat kelas”Lihat Gambar:
Cara Mengelola Kelas dengan Google Classroom, Yuk Ikuti Panduannya disini!
4. Selanjutnya aka ada notifikasi privasi dari Google Classroom, centang saja, lalu klik “lanjutkan”. Maka akan muncul beberapa pertanyaan yang bisa Anda isi. Seperti: Nama Kelas (wajib diisi), Bagian, Mata Pelajaran, dan Ruang. Setelah diisi semua klik “buat”. Lihat gambar:
Cara Mengelola Kelas dengan Google Classroom, Yuk Ikuti Panduannya disini!
5. Inilah tampilan utama Google Classroom, setelah Anda membuat kelas baru. Terkait menu utama Google Classroom Silahkan simak penjelasaannya di poin nomor 6.
Cara Mengelola Kelas dengan Google Classroom, Yuk Ikuti Panduannya disini!
6. Terdapat 4 (empat) menu utama yang ada dalam Google Classroom, yaitu: Forum, Tugas Kelas, Anggota dan Nilai. Mari kita simak penjelasannya dibawah ini.
a. Menu Forum:
(1) Kode Kelas. Dalam menu forum Anda bisa mendapatkan kode kelas yang terdiri dari 7 digit, contoh kode ”2oicskf”. Fungsi kode tersebut untuk mengakses halaman utama Google Classroom yang sudah Anda buat. Kode tersebut bisa dishare melalui media social seperti ke grup whatsapp, dan media sosial lainnya. 
(2) Pilih tema, disini Anda bisa mengganti tema sesuai selera Anda. Tema adalah tampilan Google Classroom. Agar lebih menarik silahkan bisa ganti dengan image unik kelas Anda.
(3) Upload Foto. Silahkan sesuka Anda, apabila tema default tersebut mau diganti dengan kolekasi foto disekolah atau dirumah.
(4) Bagikan sesuatu. Jika Anda sudah membuat soal ulangan, baik soal essai dan soal kuis (pilihan ganda) atau tugas lainnya silahkan posting disini.
b. Menu Tugas Kelas:
(1) Google Kalender. Yaitu Catatan hari, tanggal tugas yang sudah Anda buat ke siswa dalam menyelesaikan tugas/soal ulangan.
(2) Folder Drive Kelas. Tempat penyimpanan data/file tugas siswa yang sudah Anda buat. Ketika Anda membuat soal ulangan dengan Google Formulir, maka secara otomatis file tersebut tersimpan di Google Drive. Anda bisa membuka kembali filenya melalui Google Drive.
c. Menu Anggota:
(1) Mengundang Guru. Fungsinya untuk mengundang guru mata pelajaran lain agar bergabung dengan kelas yang sudah Anda buat, dengan cara menulis email teman guru, lalu klik undang. Mengundang Guru penting dilakukan agar semua ruang kelas (Classroom) Guru saling terkoneksi, sehingga bisa saling memantau tugas siswa tiap kelas. Setiap kali guru memposting tugas baru di Google Classroom, maka langsung ada notifikasi ke guru/siswa lain.
(2) Mengundang Siswa. Fungsinya sama seperti diatas
d. Menu Nilai. Hasil nilai siswa sesuai tugas yang diberikan guru
#Langkah Kedua: Tugas Guru dengan Membuat Soal Ulangan 
Setelah Anda mengenal beberapa menu, fungsi dan membuat kelas di Google Classroom, saatnya Anda membuat soal ulangan. Caranya sangat mudah dan simpel. Yuk, ikuti langkah-langkahnya dibawah ini:
1. Buka menu "Tugas Kelas"
2. Setelah terbuka, klik “buat”. Terdapat beberapa pilihan cara membuat soal, seperti: tugas, tugas kuis, pertanyaan, dan materi. Karena mau membuat soal kuis (pilihan ganda) maka silahkan pilih “tugas kuis”. 
Cara Membuat Kelas Online dengan Google Classroom, Yuk Ikuti Tutorial Lengkapnya disini!
3. Setelah terbuka, klik “BLANK QUIZ”(Google Formulir)
Cara Membuat Kelas Online dengan Google Classroom, Yuk Ikuti Tutorial Lengkapnya disini!
4. Anda sudah masuk Google Formulir, selanjutnya ganti Blank Quis dengan Judul soal, misalkan: Soal Bahasa Inggris VII. Lalu isi “deskripsi formulir”dengan deskripsi soal, misal: Soal Ulangan Harian Bahasa Inggris Kelas VII Tahun 2020.
Selanjutnya pada “Untitled Question”silahkan isi dengan soal-soal ulangan yang sudah Anda siapkan.
5. Karena akan membuat soal pilihan ganda, maka pada menu jawaban soal, klik “pilihan ganda”
6. Selanjutnya pada “option 1, ganti dengan jawaban soal. Setelah jawaban (a) dibuat, klik “tambahkan opsi” untuk membuat jawaban b, c, dan d.
Cara Membuat Kelas Online dengan Google Classroom, Yuk Ikuti Tutorial Lengkapnya disini!
8. PENTING! Cara membuat soal ulangan lebih lengkap dengan Google Formulir, silahkan Anda ikuti tutorialnya disini 
# Langkah Ketiga: Memposting Soal di Google Classroom 
Setelah Anda selesai membuat tugas siswa berupa soal pilihan ganda (soal kuis), selanjutnya memposting atau membagikan link soal tersebut kepada siswa. Caranya:
1. Masih dalam Google Formulir, silahkan cari menu KIRIM dipojok sebelah kanan atas.
2. Setelah terbuka, akan tampak tampilan “KIRIM FORMULIR”. Dalam mengirim link soal terdapat beberapa opsi, pertama link tersebut bisa dikirim via email, kedua file tersebut berbentuk link, dan ketiga link berupa kode HTML.
Cara Membuat Kelas Online dengan Google Classroom, Yuk Ikuti Tutorial Lengkapnya disini!
Catatan:  Untuk kode HTML khusus untuk diposting ke website/blog. Caranya: Silahkan masuk blogger, lalu pilih entri baru. Setelah terbuka tampilan halaman blog, pilih model HTML (jangan model compose) lalu paste link soal ulangan tadi.
3. Anda cukup mengirim linknya saja dan tidak diposting kedalam blog, maka silahkan pilih “kirim melalui tautan/link”, lalu salin/copy link tersebut dan share di media social seperti whatsapp, facebook, twitter dan lainnya.
4. Karena akan mengirim file ke Google Classroom, maka buka kembali menu forum di Classroom. Silahkan bagikan link soal ulangan tersebut kedalam postingan, tepatnya dekat gambar status email Anda. Lalu paste, selesai.

# Langkah Keempat: Mengundang Anggota 
Salah satu menu utama Google Classroom adalah menu mengundang kelas. Tujuannya agar siswa dan guru lain menjadi anggota kelas yang sudah Anda buat. Dengan cara mengundang kelas maka manajemen kelas berbasis online akan lebih hidup dan saling terkoneksi dengan semua anggota. Setiap kali Anda memposting tugas atau pengumuman lainnya di Classroom, secara otomatis akan dibagikan ke anggota kelas via notifikasi email.
Ada 3 (tiga) cara mengundang guru/siswa untuk menjadi anggota kelas Anda, yaitu: 
1. Mengundang Guru. Caranya, silahkan buka menu “undang” lalu masukan alamat email guru, klik undang. Maka teman guru sudah menjadi anggota tetap kelas Anda.
2. Mengundang Siswa. Caranya, silahkan buka menu “undang” masukan alamat email siswa yang sudah Anda siapkan, lalu undang, dan selesai
3. Membagikan langsung kode kelas ke guru dan kesiswa. Kode tersebut bisa langsung Anda bagikan via Whatsapp, Facebook, Twitter, Website/Blog atau media sosial lainnya. Contoh kode kelas: 2oicskf 
Lihat Gambar:
Cara Membuat Kelas Online dengan Google Classroom, Yuk Ikuti Tutorial Lengkapnya disini!
Selesai sudah cara membuat kelas dengan Aplikasi Google Classroom. Manajemen kelas berbasis online ini perlu diterapkan oleh masing-masing sekolah terutama oleh guru dalam mengatur kelas online. Salah satu tujuan dibuat Classroom adalah untuk memantau kegiatan siswa dengan memberikan tugas sekolah terutama saat libur sekolah.
Tidak hanya libur sekolah, sekali-kali guru harus merencanakan pelaksanaan ulangan harian dikelas dengan menggunakan aplikasi Google Classroom dan Google Form.  Dengan ujian sistem online maka siswa akan lebih bertanggung jawab serta mandiri dalam mengisi tugasnya. Mereka akan merasa tertantang karena langsung dimonitor guru.
Demikian tutorial mengelola kelas dengan Google Classroom. Silahkan pelajari langkah-langkahnya sesuai dengan tutorial diatas. Bagi guru yang masih GAPTEK (Gagap Teknologi) Saya harap jangan malah lebih gagap dengan materi seperti ini, hahaha …
Silahkan pelajari lebih lanjut, lalu praktikkan, insya Allah akan lebih bisa dipahami, aamiin. Jika ada pertanyaan tentang Cara Membuat Kelas Online dengan Google Classroom silahkan tulis dikolom komentar dan jangan sekali membuat spam. Kunjungi terus cariduit-dot mudah-mudahan selalu memberikan solusi bagi semuannya.
Yuk Kita Simak dan Ikuti Tutorialnya.

Trims
By Admin UPT SDN Cikerut Cikerut - Cibeber

Cara Membuat Soal Ujian dan Jawaban (Kuis) Online dengan Google Formulir

Membuat soal ujian (ulangan di sekolah) online atau kuistidak memerlukan aplikasi rumit apalagi harus membelinya. Anda bisa membuat soal ulangan harian online dengan aplikasi bawaan google yaitu google formulir. Cara membuat soal ulangan online ini sangat mudah dan bisa langsung dipraktikkan kapanpun dan dimanapun.  Syaratnya hanya dengan memiliki HP dan koneksi internet.
Membuat soal ulangan/kuis onlinedengan google formulir akan membantu dan memudahkan pekerjaan anda sehari-hari terutama teman-teman guru dimanapun berada. Saat ini banyak sekali aplikasi ujian online yang bisa anda unduh dengan mudah namun tentunya tidak gratis karena harus ada izin yang membuatnya. Saat ini guru dituntut lebih kreatif dan inovatif terutama dalam memanfaatkan teknologi berbasis internet yang sudah menjadi makanan wajib sehari-hari.
Nah, dengan aplikasi google formuliryang sudah disediakan google anda bisa seenaknya membuat soal ujian online terutama membuat soal ulangan harian disekolah. Cara ini sangat efektif sekali disaat guru akan melaksanakan ujian/ulangan harian disekolah.
Jika pelaksanaan Ujian Nasional (UN) sudah berbasis komputer dan diujikan secara online, maka apa salahnya pelaksanaan ujian/ulangan harian juga bisa dilaksanakan secara online. Cara ini sekali-kali wajib dicoba oleh guru mata pelajaran ketika akan melaksanakan ulangan harian disekolah. InsyaAllah sekali mencoba akan ketagihan juga wkwk....
Kelebihan membuat soal ujian online dengan Google Formulir
Apa saja sih kelebihannya, apabila membuat soal ulangan dengan Google formulir? salah satu kelebihannya ialah:
  • Google Formulir sudah menyediakan format pertanyaan (bentuk soal) baik itu soal pilihan ganda maupun soal essai.
  • Google Form juga sudah menyediakan jawaban otomatis (soal kuis) benar atau tidaknya jawaban yang diisi siswa sehingga guru tak perlu repot memeriksa satu-persatu mana yang benar dan mana yang salah.
  • Guru bisa menentukan skor/poin dalam satu soal/pertanyaan
  • Dalam pembuatan soal, Anda bisa menambahkan gambar atau video
  • Bagaimana dengan huruf arab? bisa juga membuat soal dengan huruf arab
  • Hasil ulangan siswa secara otomatis disimpan dalam format exel melalui spreadsheet google form. Guru tidak usah membuat format hasil nilai baru di exel.
Cara Membuat Soal Ulangan dengan Google Formulir
Setelah mengetahui apa saja keunggulan jika membuat soal ulangan online dengan Google Formulir, maka bagaimana cara membuatnya? caranya simpel sekali dan bisa langsung anda praktikkan sendiri melalui HP yang sedang anda pegang.  
Sebelum membuat soal dan jawaban, sebenarnya Google Formulir sudah terintegrasi dengan aplikasi Google Classroom. Google Classroom adalah aplikasi cara membuat kelas, kemudian membuat tugas guru untuk siswa (dengan Google Form), membagikannya dan berinteraksi dengan siswa. 
Jadi Anda bisa membuat Google Classroom dulu, lalu membuat soal dengan Google Formulir.
Atau Anda bisa langsung membuat Google Formulir tanpa membuat Google Classroom sebagaimana Saya akan jelaskan dibawah ini.
Ada 2 (dua) tahapan dalam membuat soal dan jawaban ulangan harian dengan Google Formulir, silahkan ikuti tahapannya:
Tahap pertama:
1. Login dengan akun gmail (Email Google) yang sudah anda buat, Silahkan masuk disini
2. Setelah login dengan akun email, pilih Google Drive.
3. Setelah masuk Google Drive, klik tanda (+). Silahkan cari kebawah ''Lainnya'' dan pilih Google Formulir. Selanjutnya Anda sudah masuk Google Formulir akan tampak tampilan secara umum menu-menu Google Formulir.
Sebelum membuat soal, silahkan terlebih dahulu buat Nama Siswa, Kelas, Mata Pelajaran. Cara ini untuk mengklasifikasikan nama siswa perkelas. Usahakan dalam penulisan kelas, harus menggunakan huruf kapital, contoh: kelas 7A, 7B,7D dan seterusnya. Jika tidak sama, maka ketika siswa menulis kelas dengan huruf kecil, data siswa akan terpisah.
4. Selanjutnya pilih ''pertanyaan''. Lalu ganti kalimat ''Formulir tanpa judul''dengan judul sesuai kebutuhan anda, misalkan, ''Soal Ulangan Harian''. Isi juga deskripsi dibawah soal ulangan harian dengan deskripsi yang lebih jelas, contoh: ''Soal Ulangan IPA kelas VII/VIII/IX Tahun 2020 ''. Lihat gambar dibawah ini:
Membuat Soal Ujian Online dengan Google Formulir
4. Selanjutnya ganti ''pertanyaan tanpa judul'' dengan soal Nama Siswa, Kelas, dengan Soal mata pelajaran dan pilihan ganda yang sudah anda siapkan. Karena disini kan membuat soal pilihan ganda, maka untuk jawaban pilih opsi pilihan ganda. lihat gambar dibawah ini:
5. Setelah membuat soal serta jawabannya, pilih menu ''tanggapan'' lalu klik warna hijau (+) untuk membuat spreadsheet dalam bentuk file exel. Ganti ''form tanpa judul'' dengan kalimat ''jawaban IPA kelas VIII'' lalu klik buat. Lihat gambar dibawah ini:
Cara Membuat Soal Ujian dan Jawaban (Kuis) Online dengan Google Formulir
6. Selanjutnya pilih menu ''setelan''(gambar roda gerigi) lalu pilih kuis dan aktifkan ini sebagai kuis. Disini anda akan menentukan jawaban yang benar dan membuat skor sehingga secara otomatis akan langsung terlihat jawaban siswa yang benar dan salah. Selanjutnya klik ''simpan'' . Lihat gambar dibawah ini:
Cara Membuat Soal Ujian dan Jawaban (Kuis) Online dengan Google Formulir
7. Silahkan kembali ke menu ''pertanyaan''. Lalu dibawah pilih ''Kunci Jawaban''. Disini anda akan menentukan jawaban yang benar sekaligus skor/poin pada soal pilihan ganda, misalnya jawaban yang benar adalah D. Silahkan simpan. Lihat gambar dibawah ini!
Cara membuat Soal Ujian/Ulangan Online dengan Google Formulir
8. Selesai sudah tahap pertama pembuatan soal dan jawaban ulangan IPA kelas VIII. (soal diatas hanya satu soal saja sebagai sampel) silahkan lakukan cara yang sama untuk membuat soal-soal lainnya.
Tahap kedua:
Cara mengirim link Soal Ulangan Online ke Siswa
1. Pilih menu kirim, setelah menu kirim terbuka ada beberapa pilihan yang bisa anda pilih. Bisa mengirim melalui email, mengirim tidak melalui email (langsung link) dan bisa dishare melalui website atau media sosial lainnya seperti twitter dan facebook.
2. Jika hasil ulangan tersebut akan dibagikan melalui website/blog, maka silahkan copy file yang berbentuk HTML. Caranya Klik krim formulir, lalu kirim via kode HTML, paling kanan, dan copy filenya. Selanjutnya masuk kedalam blog, lalu buat entri baru, dan pastekan kode HTML tadi dalam model HTML kedalam halaman blog.
3. Karena Anda akan mengirim link maka Klik gambar roda (bulat) ditengah. Selanjutnya Copy link tersebut dan bagikan keseluruh siswa disaat pelaksanaan ujian. Link tersebut bisa share di Google Classroom, WA atau media sosial lainnya. lihat gambar dibawah ini:
Cara membuat Soal Ujian/Ulangan Online dengan Google Formulir
Perhatikan! Contoh skor ujian online dengan jawaban yang salah:
Cara membuat Soal Ujian/Ulangan Online dengan Google Formulir
Tahap Ketiga:
Download Statistik Hasil Ulangan Dengan Exel
Setelah Anda membuat soal jawab ulangan harian dan mengirim link tugas kepada siswa, silahkan Anda segera cek melalui respons siswa dalam mengisi soal ulangan. Pada menu respons siswa akan ditampilkan statistik pengerjaan soal ulangan diantaranya:
  • Wawasan/rata-rata nilai hasil ulangan siswa
  • Nama-nama siswa yang sudah mengerjakan soal ulangan
  • Kelas yang sudah mengerjakan
  • Persentase jawaban soal benar dan salah
Nah, setelah melihat respons siswa berikut statistiknya, tahap selanjutnya Anda mengunduh file hasil ulangan tadi. Data ini perlu Anda untuk sebagai bukti fisik bahwa siswa telah melaksanakan tugasnya. Bagaimana caranya? ikuti dibawah ini:
1. Buka menu "respons". Setelah terbuka cari gambar tiga roda gigi pojok kanan atas, lalu klik, maka akan tampil beberapa pilihan. Lihat gambar:
Cara Membuat Soal Ujian dan Jawaban (Kuis) Online dengan Google Formulir
2. Silahkan pilih dan klik "download tanggapan (csv)". Disini Anda akan mengunduh file yang berbentuk exel data ulangan siswa
Cara Membuat Soal Ujian dan Jawaban (Kuis) Online dengan Google Formulir
3. Setelah didownload, selanjutnya buka dengan exel dan edit data tersebut agar tampak rapi dan cantik, hehe
4. Selesai sudah download hasil ulangan siswa
Cara Membuat Soal Bergambar (image) di Google Formulir
Setelah Anda membuat soal ulangan dengan Google Formulir melalui tahapan diatas, sekarang bagaimana cara membuat soal yang harus menggunakan gambar seperti soal matematika. Caranya sangat mudah sekali. Yuk ikuti langkahnya dibawah ini:
Caranya: Klik image sebelah kanan kolom "Pertanyaan tanpa judul". Setelah itu silahkan langsung upload gambar di file komputer yang sudah Anda siapkan.
Penting!
Bagaimana cara memotong soal yang akan dijadikan file bergambar, seperti soal matematika yang sudah ditulis di Microsoft Word? Ikuti caranya dibawah ini:
1. Cari menu search windows Anda. Kemudian tulis "Snipping Tool"
2. Setelah terbuka, klik Snipping Tool, lalu klik menu "news". Selanjutnya arahkan kursornya untuk memotong soal yang sudah Anda siapkan di Ms. Word tadi. Setelah itu silahkan potong sehingga menjadi file bergambar.
Lihat gambar:
Cara Memotong File menjadi File Gambar
Cara Membuat Soal Bergambar (image) di Google Formulir
3. Simpan file bergambar tersebut di dokumen Anda.
4. Terakhir, upload file bergambar tersebut untuk dijadikan soal selanjutnya di Google Form.
Demikian Cara Membuat Soal Ujian dan Jawaban Online dengan Google Formulir. Apabila ada pertanyaan terkait artikel diatas silahkan tulis dikolom komentar. Diatas hanyalah salah satu contoh simpel dan mudah membuat soal online ujian disekolah dengan google form. Saatnya sekarang juga anda coba dan terapkan disaat pelaksanakan ujian dan kembangkan sesuai kebutuhan masing-masing sesuai mata pelajaran.
Tidak hanya ulangan harian, guru bisa lebih memberikan tugas tambahan siswa dirumah (Tugas PR)  dengan membuat soal-soal latihan online melalui google form. Dengan cara ini guru akan meminimalisir penggunaan HP hanya untuk bermain game, searching yang tidak berguna dan prilaku negatif lainnya didepan HP atau komputer.
File Alat babtu dengan Apk faststone Klik Di Sini Instal yah
By Admin UPT SDN Cikerut Cikerut - Cibeber

Minggu, 29 Maret 2020

PBL dengan WFH SDN Cikerut


Sesuai dengan edaran dari Dinas Pendidikan yang merujuk SE Walikota Cilegon dan SE Kementerian Pendidikan tentang Pembelajaran di rumah untuk Pencegahan Penyebaran Covid19 lebih luas terutama utk melindungi Keluarga atau warga sekolah SDN Cikerut.

Maka dengan ini SDN Cikerut mencoba mengubah pendekatan pembelajaan di rumah dengan Model Pembelajaran Berbasis Produk yang di lakukan dengan Daring,

Untuk itu Bapak Ibu Guru Mohon Kerja samanya utk menyukseskan edaran pemerintah tersebut. Kami siapkan perencanaan online yang akan di lakukan bapak ibu Minggu ke Minggu hari hari sampai pada batas waktu 29 Mei 2020 atau Sampai ada Himbau dan edaran dari Pemerintah.
Instrumen ini berfungsi sebagai Controlling dan Absensi kesiapan dalam Pembelajaran dan Kerja Dirumah silakan.Klik 

Perencanaan PBL dengan WFH

Alternatif monitoring, tutorial, dan pengumpulan tugas perhatikan video di bawah
Google Class
Utk meeting dengan integreted Googleclass
Gunakan
Hangout

Hasil Produk yang di buatkan siswa tentunya di awali dengan Tutorial yang di buatkan secara Tertulis atau dengan diberikan video bapak ibu dengan Produk yang akan di buat tentunya sesuai dengan Tema Pembelajaran saat itu. Produk sisiwa akan di kumpulkan dan di Pamerkan sebagai bukti bahwa pembelajaan di rumah dan Kerja Dirumah nyata dan real di lakukan selanjutnya akan di Pamerkan di sekolah.

Demikian terimakasih

By Admin UPT SDN Cikerut Cikerut - Cibeber

Jumat, 27 Maret 2020

Pembelajaran Jarak Kau Berfous Pada Murid

Kemendikbud telah mengimbau para guru agar dapat menghadirkan belajar yang menyenangkan dari rumah bagi murid.
Pembelajaran jarak jauh yang dilakukan selama libur sekolah mencegah penularan virus corona atau covid-19 memberi tantangan sendiri bagi para guru. Guru dituntut kreatif dalam memberikan pembelajaran, sehingga murid tak hanya mengerjakan tugas akademis, melainkan juga melakukan kegiatan menyenangkan agar keinginan belajar para murid tetap tinggi.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah mengimbau para guru agar dapat menghadirkan belajar yang menyenangkan dari rumah bagi murid. Namun, memberikan pembelajaran jarak jauh untuk murid secara kreatif sehingga menyenangkan murid tentu bukan perkara mudah bagi sebagian guru. Untuk menyiapkan materi terbaik butuh kerja sama dari berbagai pihak.
Yang SekolahDasar.Net kutip dari Kompas, ini sejumlah langkah awal yang bisa dilakukan oleh seorang guru untuk bisa mewujudkan pembelajaran yang berfokus pada kebutuhan murid, yakni:
1. Lakukan pengumpulan informasi terlebih dahulu mengenai kesiapan orangtua.
2. Sediakan waktu berbincang bebas dengan orangtua dan murid.
3. Memperkirakan durasi pengerjaan tugas yang akan diberikan.
4. Membangun kesepakatan dengan orangtua.
5. Menyiapkan aktivitas dan tugas belajar yang memadukan tujuan kurikulum, minat murid dan isu yang sedang hangat dibicarakan.

Tak Semua Guru Siap Terapkan 'Sekolah Di Rumah'

Kebijakan yang dikeluarkan secara mendadak ini membuat tidak semua sekolah siap untuk menerapkan metode pembelajaran jarak jauh. Irvan, salah seorang guru SD di Kota Bandung menilai sistem pembelajaran daring ini menimbulkan banyak pertanyaan, terutama di kalangan guru sekolah dasar yang belum terbiasa dengan metode ini.
"Materi apa yang bisa diajarkan di rumah tanpa membebani orangtua yang seharusnya kewajiban guru mengajarkan di kelas? Jam berapa mereka belajar sementara ada yang kedua orangtuanya bekerja? Bagaimana dengan kuotanya? Siapa yang menanggung?" kata Irvan yang SekolahDasar.Net kutip dari BCC(26/03/20).
Pelaksanaan instruksi untuk menghapus kegiatan tatap muka di sekolah juga masih terbilang gagap. Salah satu penyebabnya adalah fasilitas yang tidak merata. Sejumlah anak dan orang tua murid di Aceh menganggap langkah belajar melalui daring tidak efisien lantaran tidak adanya fasilitas yang memadai di tiap rumah. Kesimpangsiuran mengenai informasi ini juga menjadi kendala.
By Admin UPT SDN Cikerut Cikerut - Cibeber

Senin, 23 Maret 2020

PENILIAN KURIKULUM 2013 ( APK )


Penilaian merupakan komponen yang sangat penting dalam sistem pengajaran,sedangkan sistem pengajaran itu sendiri merupakan implemtasi kurikulum,sebagai upaya untuk menciptakan belajar di kelas. Fungsi utama evaluasi dalam kelas adalah untuk menentukkan keberhasilan pengajaran. Hasil-hasil dicapai langsung bertalian dengan penguasaan tujuan-tujuan yang menjadi target.

Pelaksanaan penilaian dalam kurikulum 2013 lebih komplek bila dibandingkan dengan penilaian di kurikum KTSP. Dalam proses penilain kurtilas, seorang guru harus melakukan penilaian dari 4 aspek yaitu penilaian spiritual, penilaian sosial, penilaian pengetahuan dan penilaian keterampilan.

Salah satu adaministrasi yang harus disediakan dalam penilaian adalah adanya buku nilai. Buku nilai berfungsi sebagai dokumentasi nilai siswa mulai penilaian harian (PH), penilaian tengah semester (PTS) dan penilaian akhir semester/Tahun(PAS/PAT). Karena merupakan hal yang baru, admin sangat kesulitan mendapatkan buku penilaian kurtilas yang sesuai dengan kebutuhan.

Berdasarkan hal tersebut, admin mencoba untuk membuat format buku  penilaian kurtilas yang dapat memenuhi kebutuhan admin secara pribadi sebagai seorang pendidik. Penilaian kurtilas ini berbasis tema karena dalam sistem pengajaran kurikulum 2013 di sekolah dasar dilaksanakan dalam bentuk tema, kecuali untuk pelajaran Pendidikan Agama Islam dan mulok.

Ada kesulitan tersendiri dalam pembuatan Buku Nilai Kurtilas ini. Salah satunya karena kebijakan pemangku kepentingan dalam pembuatan buku tematik yang tidak konsisten. Misalnya saja. dalam buku tematik kelas atas semester 2 tahun pelajaran 2017/2018 , mata pelajaran Matematika dan Penjas orkes berada di luar muatan buku tematik. Namun di tahun pelajaran 2018/2019, muatan pelajaran matematika kelas 4 dan 6 masuk kembali ke dalam buku tematik.
Pelaksanaan penilaian dalam kurikulum 2013 tidak jauh berbeda dengan penilaian kurikulum KTSP yaitu mencakup penilaian harian, penilaian tengah semester dan penilaian akhir semester. Penentuan bobot penilaian untuk tiap-tiap periode penilaian diserahkan kepada sekolah masing-masing. Namun dalam buku panduan penilaian SD kurikulm 2013 diberikan contoh pembobotan penilaian antara lain:

a. Penilaian Harian

Nilai untuk penilaian harian diperoleh melalui tes tulis, tes lisan dan perbuatan. Tidak mesti semua tehnik penilain dilaksanakan dalam satu KD, tapi tergantung situasi dan kondisi yang tersedia . Misalnya KD 3.1 Mapel PPKN diajarkan dalam Tema 1 Sub Tema 1, Sub Tema 2 Dan sub Tema 3. Maka bisa saja penilaian dilaksanakan sebagai berikut: Pada akhir Sub Tema 1 dilakukan penilaian secara lisan. Pada akhir Sub Tema 2 dilaksanakaan penilaian penugasan dan diakhir Tema 1 Sub Tema 3 dilksanaakan penilaian tertulis. Nilai akhir  rata-rata harian KD 3.1 merupakan hasil rata-rata dari nilai yang diperoleh tadi atau bisa juga dilakukan dengan sistem pembobotan seperti : 60% x nilai tes tulis + 40% x (nilai tes lisan + nilai tugas:2)

b. Penilaian Tengah Semester

Penilaian tengah semester dilaksanakan pada pertengahan semester. Mungkin tidak semua KD yang diajarkan di semester bersangkutan akan memiliki nilai tengah semester. Jika KD tersebut hanya diajarkan di buku tema 3, 4, 5 atau tema 8 dan 9 maka KD tersebut tidak akan memiliki nilai PTS.

c. Penilaian Akhir Semester/ akhir Tahun

Penilaian akhir semester atau akhir tahun dilaksanakan di akhir semester/tahun. Penilaian mencakup semua KD yang diajarkan di semester tersebut.

Pembobotan penilaian untuk nilai akhir KD ditentukan sesuai kebijakan lembaga / sekolah yang bersangkutan. Namun sebagai rambu-rambu, dalam Buku Panduan Penilaian K13 SD di berikan contoh pengolahan penilaian akhir KD. Pembobotannya antara lain:

a. Nilai akhir KD jika memiliki nilai PTS adalah : ((2 X NPH) + NPTS + NPAS):4
b. Nilai akhir KD yang tidak memiliki nilai PTS : ((2 X NPH ) + NPAS);3
c. Nilai akhir untuk muatan pelajaaran  adalah nilai rata-rata dari nilai akhir KD.

Untuk penilaian kompetensi keterampilan, dalam Buku Paduan dijelaskan jika dalam satu kd dengan materi yang sama dilakukan 2 penilaian dengan tehnik yang sama ( misal dalam KD 4.1 melakukan penilaian praktek 2 kali), maka diambil nilai tertinggi. Namun jika penilaian dilakukan dengan tekhnik yang berbeda ( misal praktek, produk dan proyek), maka nilai akhir ditentukan dengan mencari rata-rata dari ketiga nilai tadi.


Demikian sekilas tentang penilaian dalam kurikulum 2013 sesuai Buku Panduan Penilaian K 13 yang diterbitkan Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Dirjen Dikdasmen Kemdikbud RI tahun 2016. Kembali kepada Buku Penilaian Harian

 Berikut kami persembahakan Aplikasi Penilian yang mudah dan simple untuk guru dalam meninput nilai. Dalam Aplikasi ini dengan Out put Laporan PTS dan PAS Terintegrasi dengan Buku Induk, Rekap Nilai, Sertifikat, Grafik dan Taraf Serafnya Silakan Download Di Sini
Apliokasi PTS-PAS Integratif Disin
 Kilk Gambar
atau Gunakan Barcode ini


By Admin UPT SDN Cikerut Cikerut - Cibeber